Ketua Pemberdayaan Perempuan DPW PAN Sulsel, Andi Oci   

nusakini.com - MAKASSAR - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan sisa menghitung beberapa minggu lagi. Kemenangan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof-Andalan) semakin nyata oleh dukungan masyarakat yang terus berdatangan.

Hasil beberapa lembaga survei yang mengunggulkan pasangan Calon Gubernur Sulsel Nomor Urut 3 Prof HM Nurdin Abdullah dan Calon Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman adalah salah satu bukti nyata bahwa masyarakat telah lama mengidamkan sosok pemimpin layaknya Prof-Andalan.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Setgab Sulsel Prof-Andalan, Andi Oci mengatakan, meski selalu menjadi sasaran atas perlakuan tidak adil dalam melakukan pesta demokrasi, pasangan Nomor urut 3, Prof-Andalan tetap menjadi kepercayaan masyarakat untuk memimpin Sulsel.

"Kita melihat sekarang berita-berita hoax yang banyak beredar. Ini menjelaskan bahwa mereka bukan petarung sejati. Karena ini kan ranah Pilgub harus menjual gagasan dan program, jangan mau melakukan hal yang curang," kata Andi Oci saat menghadiri acara buka puasa bersama di kediaman Liestiaty Fachruddin. Minggu, (3/6/2018).

Andi Oci yang juga Ketua Pemberdayaan Perempuan DPW PAN Sulsel menambahkan, cara yang mereka lakukan tidak berpengaruh atas pilihan masyarakat yang telah melihat hasil kerja nyata dari Prof. Buktinya, justru elektabilitas paket Prof-Andalan semakin naik.

"Semakin dekat hari pencoblosan 27 juni 2018, semakin takut paslon lawan kita. sampai politik yang sangat kotor pun mereka gunakan kasihan, ini karena Kerja Nyata mereka tidak ada. Makanya di kepala mereka hanya black campaign dan dengan cara apapun dihalalkan mereka gunakan demi menduduki jabatan dan kekuasaan," kata Andi Oci.

"Otomatis calon pemimpin yang demikian hatinya sudah rusak dan yakinlah untuk kerja mereka tidak akan mampu. Siapapun paslon yang hanya kerjanya black campaign, itu tanda kekalahan sudah menanti mereka, tanda-tanda kemenangan sudah nampak di paslon 3," tandasnya. (p/ma)